Program Sedati Aceh dilaksanakan tidak hanya untuk siswa di tingkat SMP, tetapi mulai dari jenjang SD, SMP, dan SMA. Program sedati di SMP N 12telah dilaksanakan selama kurang lebih sebulan di SMPN 12 Banda Aceh. Setiap hari kamis kantin sehat SMPN 12 menyediakan beraneka macam kue tradisional Aceh, para guru dan siswa mengenakan pakaian dengan motif atau aksesoris khas Aceh dan juga komunikasi di lingkungan sekolah dilakukan dengan berbahasa aceh.
Banda Aceh (15/9)—SMP N 12 Banda Aceh
melaksanakan Program Sedati Aceh untuk menjawab Ruang Kearifan Lokal yang diberikan oleh
Kementrian Pendidikan, kebudayaan dan Ristek untuk ditanamkan kepada siswa
disetiap sekolah yang ada di daerah. Salah satu agendanya, yaitu melakukan komunikasi dalam
bahasa Aceh, baik di luar maupun dalam kelas. Selain itu,
siswa juga berpakaian menggunakan aksesoris
khas Aceh, dan tak lupa untuk memperkenalkan makanan daerah untuk mengenal lebih lanjut tentang kuliner khas Aceh.
Program Sedati
Aceh dilaksanakan tidak hanya untuk siswa di tingkat SMP, tetapi mulai
dari jenjang SD, SMP, dan SMA. Program sedati di SMP N 12telah dilaksanakan
selama kurang lebih sebulan di SMPN 12 Banda Aceh. Setiap hari kamis kantin
sehat SMPN 12 menyediakan beraneka macam kue tradisional Aceh, para guru dan
siswa mengenakan pakaian dengan motif atau aksesoris khas Aceh dan juga
komunikasi di lingkungan sekolah dilakukan dengan berbahasa aceh.
Pada tanggal 15 september, para guru sepakat untuk
mengadakan acara memasak kuah plik u Bersama dalam rangka menyemarakkan program
seudati dan juga mempererat kekeluargan diantara para tenaga pendidik di SMPN
12 Banda Aceh.
Kegiatan tersebut direncanakan pada hari rabu tanggal 14
September 2022, kemudian pada tanggal 15 september hari kamis para guru
bahu-membahu saling membantu dalam proses pembuatan kuah plik u tersebut.
Kemudian duduk dan makan bersama setelah jam pulang sekolah. (CSR)